Deretan Pemain Garut Yang Pernah Berseragam Persib Bandung

Bandar Online Bola – Persib Bandung menjadi salah satu tim idaman banyak pesepakbola tanah air. Tak terkecuali dari Kabupaten Garut. Sebagai salah satu basis pendukung Persib, sejak dulu banyak pemuda asli Garut (Asgar) yang ingin bermain untuk Persib. Namun, hanya sedikit yang bisa mewujudkannya.

Pada setiap generasinya, Kabupaten Garut selalu mengirim putra terbaik untuk menjadi pemain Persib Bandung. Mulai dari Adeng Hudaya, hingga yang kini masih eksis bermain yaitu Fitrul Dwi Rustapa.

Berdasarkan informasi yang dihimpun detikJabar, berikut ini merupakan deretan pesepakbola asal Garut yang pernah bermain di Persib Bandung.

Ade Heri dan Adeng Hudaya

Ade Heri dan Adeng Hudaya, merupakan kakak-adik pertama yang sukses menjadi pemain Persib Bandung. Keduanya eksis bermain sekitar tahun 1970-1980an. Meskipun lebih dahulu bermain untuk Persib, nama Ade Heri kalah tenar dari sang adik, Adeng. Adeng diketahui menjadi kapten Persib saat menjuarai Piala Perserikatan tahun 1986. Kakak-adik ini, diketahui berasal dari Cikajang, Garut.

Duo Uut Kuswendi-Nyanyang Herdiana

Kegemilangan Ade Heri dan Adeng Hudaya berlanjut beberapa tahun kemudian. Tongkat estafet Asgar yang berlaga untuk Persib kemudian dilanjutkan Uut Kuswendi. Sama dengan para seniornya, Uut Kuswendi juga berasal dari Cikajang. Jauh sebelum Zaenal Arief menjadi bintang di Stadion Siliwangi, Uut Kuswendi adalah primadona pada zamannya. Nama Uut bahkan sempat tercatat membela Persib Bandung saat menghadapi PSV Eindhoven di Stadion Siliwangi tahun 1987. Bahkan, kala itu, Uut Kuswendi sempat dipuji pelatih PSV Guus Hiddink.

Akang oge teu apal si eta ngomong naon. Teu ngarti bahasana (Akang juga tidak tahu dia ngomong apa. Enggak ngerti bahasanya),” kelakar pria berjuluk si Boseh ini, kala berbincang dengan detikJabar membahas kenangan itu beberapa waktu lalu.

Setelah munculnya Uut Kuswendi, generasi Asgar yang bermain untuk Persib dilanjutkan oleh Nyanyang Herdiana. Pria Cikajang yang tercatat pernah membela Timnas Indonesia di awal tahun 1990-an.

Zaenal Arief

Nama berikutnya adalah nama yang paling populer, Zaenal Arief. Zaenal Arif adalah salah satu Asgar yang sukses mewujudkan mimpinya menjadi pemain Persib Bandung.

Bagi anak muda di tahun 2007-an, Zaenal Arief adalah idola. Keterampilan dalam bermain bola dan paras yang rupawan, membuat setiap anak muda asal Garut ingin menjadi sepertinya.

Pria yang akrab disapa Abo ini, diketahui membela Persib Bandung dalam dua periode. Yakni 1998 sampai 2000, serta 2005 sampai 2009.

Selain menjadi bintang di Persib Bandung, pria yang akrab disapa Abo ini juga melegenda di Persita Tangerang. Tuah Abo dalam bermain untuk Persib Bandung kemudian dilanjutkan oleh sang adik, Yandi Sofyan Munawar yang membela Pangeran Biru pada tahun 2015an lalu.

Yosep Nandang, Ana Supriatna hingga Deden ‘Deco’ Hermawan

Setelah nama Zaenal Arief, muncul beberapa pemuda Asgar yang dipercaya untuk tampil bersama Persib Bandung. Diantaranya adalah Yosep Nandang dan Deden Hermawan. Generasi ini, merupakan para pemain yang tampil untuk Persib, baik tim senior maupun junior, di awal tahun 2000-an. Yosep diketahui bermain untuk Persib pada tahun 2003. Dia setim dengan nama-nama beken macam Dadang Hidayat, Imral Usman hingga pemain asing Piotr Orlinski, Mariusz Mucharski, Maciej Dolega.

Sementara Deden Hermawan, dikenal sebagai rising star pada zamannya. Sebelum Ferdinand Sinaga berjaya, Deden adalah salah satu nama pemain yang mendapat tempat di hati bobotoh. Pemain yang kerap disapa Deco ini, diketahui sempat membela beberapa tim lain selain Persib. Di antaranya Barito Putera hingga Bandung FC. Selain keduanya, ada beberapa nama lain, yang diketahui bermain di generasi ini. Seperti Devis Drajat, Agus Muspar, Gungun Hidayat, Ayo M Yusup, dan Agus ‘Cawor’ Hidayat. Namun sayang, tidak banyak referensi yang bisa ditemukan terkait jejak mereka.

Ana, Aang, Rudi hingga Yandi

Generasi berikutnya, memang sinar para Asgar yang membela Persib Bandung tak terlalu terang. Generasi ini, diawali munculnya Ana Supriatna dan Rudi Geofani. Meskipun tak pernah membela Persib Senior, Ana dan Rudi pernah membawa Persib memenangi kompetisi Liga Indonesia U-21 tahun 2010. Setelahnya, ada Aang Suparman. Pemuda asal Cikajang yang malang-melintang di beberapa klub Indonesia, macam Persibo Bojonegoro, Persela Lamongan dan Persiba Balikpapan. Aang membela Persib di tahun 2013 an. Setelah membela Persib Senior, di ujung karirnya, Aang juga diketahui pernah membela Bandung United. Klub satelit Persib, yang berlaga di Liga 2.

Yang terakhir di generasi ini, ada Yandi Sofyan Munawar. Yandi merupakan adik dari Zaenal Arief. Yandi diketahui merupakan jebolan Sociedad Deportiva Anonima (SAD). Program PSSI yang dikirim ke Uruguay. Sebelum membela Persib, Yandi sempat bermain untuk Arema Cronus. Saat ini, Yandi masih aktif bermain dan membela Persikabo 1973.

Generasi Kini

Terakhir, ada generasi masa kini. Geng ini, dihuni nama-nama yang tak terlalu tenar, seperti Agil Munawar, Ary Ahmad Safari hingga Reno Saputra. Agil, Ary dan Reno diketahui merupakan pemain yang dibesarkan akademi Persib Bandung. Dari tiga nama itu, Agil dan Ary hingga saat ini masih aktif bermain. Agil bermain untuk Persik Kediri, sementara Ary balik kampung membela Persigar Garut.

Satu nama terakhir adalah Fitrul Dwi Rustapa. Pria Kecamatan Bungbulang, yang kini dipercaya mengisi pos penjaga gawang Persib Bandung. Fitrul didatangkan Persib dari Persipura Jayapura tahun lalu.

Maret 19, 2023 / by

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *